RSS

Minggu, 23 Maret 2014

Tinjauan Tentang Ilmu Budaya Dasar



Mata kuliah Ilmu Budaya Dasar adalah mata kuliah yang mempelajari nilai- nilai kebudayaan serta masalah yang dihadapi manusia dalam kehidupannya sehari- hari. Secara umum pembelajaran ini sangat dibutuhkan bagi seluruh pemuda pemudi Indonesia, khususnya pelajar tingkat Menengah Atas maupun mahasiswa. Mengapa demikian? Saat ini pemberlakuan materi kebudayaan sudah teramat jarang dijumpai, pendidikan di Indonesia yang terkesan menjadikan pelajar condong satu arah tanpa berpandangan luas diluar bidang spesialisasinya. Inilah yang mengakibatkan sistem pendidikan kita yang salah kaprah.
        Maka dari itu mata kuliah ini diharapkan mampu  menjadikan mahasiswa dari berbagai bidang yang berbeda memiliki landasan serta pokok bahasan yang sama mengenai kebudayaan Idonesia. Agar kelak terjadi relasi antar intelek bangsa ini.
        Latar belakang IBD dalam konteks budaya, negara, dan masyarakat Indonesia adalah :
a.       Suatu fakta bahwa bangsa Indonesia dengan kebhinekaragaan budayanya tidak lepas dari ikatan primordial, kesukuan, dan kedaerahan.
b.      Pembangunan yang berlangsung mengakibatkan dampak positif serta negatif mengakibatkan pergeseran sistem nilai budaya , sehingga dengan sendirinya mental manusia terkena dampaknya.
c.       Kemajuan IPTEK menimbulkan perubahan kondisi kehidupan manusia serta nilai budayanya.

1.       Ilmu Budaya Dasar Sebagai Bagian dari MKDU
Ilmu Budaya Dasar merupakan salah satu komponen dari sejumlah Mata Kuliah dasar Umum (MKDU) yang merupakan mata kuliah wajib di semua perguruan tinggi.  Secara khusus MKDU bertujuan untuk :
a.       Berjiwa pancasila sehingga segala keputusan serta tindakannya mencerminkan pengalaman nilai- nilai pancasila dan memiiliki intregritas kepribadian yang tinggi.
b.      Takwa kepada Tuhan YME, bersikap dan bertindak sesuai dengan ajaran agamanya, dan memiliki tenggang rasa terhadap pemeluk agama lain.
c.       Memiliki wawasan komprehensif dan pendekatan integral di dalam menyikapi permasalahan sosial, polotik, kebudayaan, dan pertahan keamanan.
d.      Memiliki wawasan kebudayaan yang luas tentang kehidupan bermasyarakat dan secara bersama- sama mampu berperan serta meningkatkan kualitasnya.
Maka, jelas terlihat perbedaan IBD dengan mata kuliah yang dituntut pada bangku perkuliahan. IBD akan membentuk dan mengembangkan kepribadian mahasiswa, sedangkan mata kuliah lainnya akan menopang keahlian mahasiswa melalui disiplin ilmu tertentu.




2.         Pengertian dari Ilmu Budaya Dasar
Ilmu Budaya Dasar (IBD) adalah pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep- konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah- masalah manusia dari kebudayaan. Awal mulanya konsep ini berasal dari istilah Basic Humanitiesm yang berasal dari bahasa Inggris “The Humanities”.  Humanities berasal dari bahsa latin Humanus yang dalam arti bahasa adalah manusia, berbudaya, dan halus. Sehingga munculah gagasan bahwa manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya memerlukan pelajaran mengenai kebudayaan agar teciptalah manusia pada hakekatnya.
                Prof. Dr.Harsya Bachtiar mengemukakan bahwa ilmu pengetahuan dikelompokan dalam tiga kelompok besar, yaitu :

  •        Ilmu- ilmu alamiah (natural science)
  •        Ilmu- ilmu sosial (social science)
  •        Pengetahuan budaya (the humanities)
Perlu digaris bawahi : bahwa IBD berbeda dengan pengetahuan budaya. dikarenakan pengetahuan budaya mengkaji masalah nilai- nilai manusia sebagai mahluk berbudaya, sedangkan Ilmu Budaya Dasar bukan ilmu tentang budaya, melainkan mengenai pengetahuan dasar mengenai konsep- konsep yang dikembangkan untuk mengakaji maslah- masalah manusia dan budaya.

3.    Tujuan Ilmu Budaya Dasar
Ilmu Budaya Dasar itu sendiri memiliki tujuan yakni memberikan pengetahuan dasar serta pengertian umum tentang konsep yang dikembangkan untuk mengkaji masalah- masalah manusia dan kebudayaan.

4.       Ruang Lingkup Ilmu Budaya Dasar
Pokok bahasan yang dapat diajadikan sebagai abstraksi IBD yakni :

  •        Pengetahuan budaya sebagai pendekatan berbagai aspek kehidupan yang seluruhnya merupakan masalah kemanusian dan kebudayaan.
  •       Hakekat manusia yang satu atau universal, akan tetapi yang beraneka ragam perwujudannya dalam kebudayaan masing- masing jaman dan tempat. Manusia tidak hanya mewujudkan kesamaan- kesamaan akan tetapi ia juga akan mengungkapkan ketidak seragaman.
Manusia tidak dijadikan sebagai objek melainkan sebagai subjek dalam kajian pembahasan IBD. Pokok bahasan yang didapat dikembangkan :
Manusia dan cinta kasih
Manusia dan keindahan
Manusia dan penderitaan
Manusia dan keadilan
Manusia dan pandangan hidup
Manusia dan tanggung jawab serta pengabdian
Manusia dan kegelisahan
Manusia dan harapan
Pokok bahasan tadi merupakan bahasan yang tercakup dalam pengetahuan budaya. Ilmu Budaya Dasar bukan merupakan ilmu sastra, ilmu tari, ilmu filsafat, dsb.  IBD hanya menggunakan ilmu- ilmu tersebut dalam pendekatan masalah- masalah kemanusiaan dan budaya. IBD tidak mengutamakan sebuah estetika dalam bentuk fisik, namun IBD membentuk manusia menggali estetika dari latar belakangnya dan hubungannya dengan kemanusiaan.


sumber :
http://dimyati.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/18332/bab1-tinjauan_tentang_ilmu_budaya_dasar.pdf
http://panduperdana4694.wordpress.com/2013/01/10/tinjauan-tentang-ilmu-budaya-dasar/
http://sugiartha26.wordpress.com/2011/03/18/1-tinjauan-tentang-ilmu-budaya-dasar/

0 komentar:

Posting Komentar