RSS

Minggu, 07 Juni 2015

Dampak E- Commerce Terhadap Pribadi, Masyarakat, dan Negara



Perkembangan internet semakin melaju pesat, hal ini ditandai dengan meningkatnya penggunaan internet. Internet tak lagi hanya menciptakan kemampuan untuk mencari informasi, namun internet mampu mengubah batasan proses bisnis atau perilaku bisnis. Perilaku pembelian secara online sangat berbeda dengan dengan pembelian secara konvensional atau secara umum. Salah satu inovasi baru dalam dunia bisnis adalah e- commerce. E- commerce sendiri sangat berpengaruh bagi pelaku- pelaku bisnis itu sendiri, mulai dari lingkup kecil yaitu pribadi, masyarakat pada umumnya bahkan negara dalam lingkup luasnya.
manfaat e- commerce yang berpengaruh langsung pada pribadi konsumen adalah memungkinkan para konsumen melakukan transaksi berbelanja setiap saat (24 jam sehari) dan dalam berbagai tempat yang berbeda. Berikut ini merupakan manfaat lain penggunaan fasilitas e- commerce :
  • Memberikan pilihan produk dan pemasok yang lebih banyak kepada pelanggan.
  • Memungkinkan konsumen dalam mendapatkan produk dan jasa yang lebih murah, karena konsumen bisa berbelanja di banyak tempat dan melakukan perbandingan secara cepat.
  • Dalam beberapa kasus, terutama produk yang terdigitalisasi, memungkinkan pengiriman produk secara cepat dan real-time.
  • Memungkinkan pelanggan untuk berpartisipasi dalam lelang virtual.
  • Memungkinkan pelanggan berinteraksi dengan pelanggan lainnya dalam electronic communities dan saling bertukar gagasan serta pengalaman.
  • Memfasilitasi kompetisi yang mengarah pada diskon substansial bagi pelanggan.

Pada lingkup yang lebih besar, e- commerce juga menempatin urutan aspek yang berpengaruh tinggi terhadap kelangsungan bertransaksi masyarakat pada era globalisasi ini. Berikut ini merupakan manfaat e- commerce bagi masyarakat luas .
  •  Memungkinkan lebih banyak orang bekerja di rumah dan lebih jarang bepergian untuk berbelanja, sehingga kemacetan dan polusi udara bisa berkurang.
  • Memungkinkan beberapa jenis barang dijual dengan harga murah, sehingga bisa terjangkau oleh orang yang kurang mampu.
  • Memungkinkan masyarakat di negara berkembang dan kawasan pedalaman menikmati produk dan jasa yang relatif langka di tempat tinggalnya, termasuk di dalamnya belajar jarak jauh lewat university.
  • Memfasilitasi penyampaian jasa publik, seperti pelayanan kesehatan, pendidikan, dan distribusi layanan sosial pemerintah secara lebih murah dan/atau berkualitas.
Kegiatan jual beli melalui online inipun berdampak postif bagi negara, secara langsung negara mendapatkan income yang besar karena proses ini. Di tengah tingginya pasar modal di dunia, negara masih mendapatkan kemudahan dari sini. Karena akses internet diseluruh dunia, memudahkan negara memperkenalkan inovasi- inovasi usaha yang berakarkan kebudayaan negara. Faktor ini dapat menarik perhatian turis asing untuk berkunjung ke Indonesia yang ingin secara langsung mendatangi pusat produk yang diiklankan. Otomatis ini akan menambah devisa negara serta mempertinggi citra Indonesia di mata dunia.
Selain dari dampak positif yang ditimbulkan, tentu saja membuka peluang besar adanya kerugian di balik itu. Kerugian yang ditimbulkan pada umumnya berasal dari oknum yang mencari jalan pintas dengan cara yang tidak dibenarkan. Banyak kejahatan yang timbul atau dalam istilah lainnya adalah cyber crime, contohnya penipuan yang meresahkan para pelaku jual beli. Karena tidak adanya kontak langsung antar penjual dan pembeli, tentu saja penipuan ini menjadi cara yang kerap kali terjadi. Dan masih banyak lagi kejahatan yang dapat dialami dari proses ini.
Seiring dengan teknologi yang semakin hari semakin canggih, masyarakat pada umumnya dituntut lebih waspada dan lebih berfikir kritis untuk menanggapi segala kemungkinan yang dapat saja terjadi. Karena disamping kemudahan akan selalu ada tindakan tak bertanggung jawab atas kemudahan itu sendiri.

0 komentar:

Posting Komentar